Bisa Fatal! Jangan Sepelekan Alergi Makanan
Tahukah anda? Makanan didalam Catering memanglah sehat dan bergizi, namun Alergi terjadi kapanpun ketika makanan dan sistem kekebalan tubuh Anda bereaksi berlebih terhadap zat didalam makanan. Sistem kekebalan tubuh yang mengindentifikasikannya sebagai bahaya sehingga memicu respon perlindungan tubuh anda.
Sebenarnya sistem kekebalan tubuh sangatlah berperan penting bagi tubuh anda karena berfungsi melawan infeksi dan bahaya kesehatan lainnya pada tubuh anda.
Meskipun begitu, alergi sering kali terjadi karena cenderung turun menurun dari keluarga, tak ada jaminan pasti bahwa alergi bakal menurun atau tidak. Namun, beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa kakak beradik cenderung banyak mengalami alergi yang sama.
Gejala alergi pada umumnya berkisar dari mulai yang ringan hingga yang parah. Reaksinya pun bisa berbeda-beda. Misalnya, makanan yang hanya memicu gejala ringan jika tidak dihentikan bisa menyebabkan gejala yang cukup parah di kemudian hari.
Dan Kondisi yang terparah adalah anafilaksis, yaitu reaksi alergi di seluruh tubuh yang dapat mengancam jiwa. Anafilaksis dapat mengakibatkan tekanan dalam darah turun drastis dan mengakibatkan degup jantung tidak normal.
Gejala tersebut dapat muncul beberapa menit setelah anda terpapar makanan pemicu alergi. hal Ini bisa berakibat fatal dan harus segera ditangani dengan suntikan epinefrin (adrenalin).
Meskipun makanan apa pun dapat menjadi menyebabkan reaksi alergi, delapan jenis makanan ini dapat penyebab, sudah sekitar 90 persen reaksi adalah :
• Kedelai
• Ikan
• Telur
• Kedelai
• Kacang pohon
• Gandum
• Kacang kacangan
• Susu
• Kerang
Gejala alergi makanan
Sumber: kompas.com |
Gejala alergi makanan dapat terjadi dari mulai ringan hingga sedang meliputi:
• Pembengkakan pada wajah atau mata
• Kesulitan bernapas, termasuk mengi dan asma
• Muntah, mual.
• Gatal, serta rasa terbakar dan bengkak di sekitar mulut
• Urtikaria
• Pilek
• Ruam kulit (eksim)
• Diare, kram perut
Jenis alergi makanan
Alergi makanan terdapat tiga jenis, bergantung pada gejala dan waktu saat terjadinya.
1.Alergi makanan IgE
Jenis alergi yang paling umum terjadi ini dipicu oleh sistem kekebalan yang memproduksi antibodi imunoglobulin E (IgE). Gejala ini beberapa saat setelah makan. risiko anafilaksis akan lebih besar jika terkena jenis alergi ini.
2. Alergi makanan non-IgE
Reaksi alergi yang satu ini tidak disebabkan oleh IgE, tetapi disebabkan oleh sel lain pada sistem kekebalan tubuh. Jenis alergi ini cukup sulit didiagnosis karena perkembangan gejalanya membutuhkan waktu lebih lama (hingga beberapa jam).
3. Alergi makanan IgE dan non-IgE
Sebagian orang mungkin mengalami gejala dari kedua jenis tersebut, namun alergi makanan yang dapat diatasi dengan cara :
• Diet eliminasi
• Obat pereda gejala
Pengidap alergi makanan sangat tidak dianjurkan memakan makananan pemicu alergi. Pengobatan dapat dimulai terlebih dahulu dengan menghindari pemicu alergi. Baca juga Menjaga Sistem Imun Agar Terhindar Dari Penyakit
Komentar
Posting Komentar